detail

Pertemuan Koordinasi Konvergensi

PERTEMUAN KOORDINASI & KONVERGENSI

Blog Single

Kolaka - Pertemuan Dalam rangka Rembuk Stunting (Aksi 3) Program Percepatan Pencegahan dan Penurunan Stunting Kabupaten Kolaka, turut dihadiri Bupati Kolaka H. Ahmad Safei, SH.,MH, Sekda Kolaka Drs. H. Poitu Murtopo , Ketua DPRD Kab. Kolaka Ir. Syaifullah Halik, Asisten I Drs. H. Muhammad Bakri SH.,MH, para pimpinan OPD, para camat sekabupaten Kolaka dan seluruh tamu undangan lainnya, yang dilaksanakan di Sutan Raja Kolaka . Rabu, (29/06)

Masalah Stunting merupakan agenda pembangunan Nasional dan sejak tahun 2019 Kabupaten Kolaka menjadi salah satu Kabupaten Prioritas penanganan Stunting dari 160 Kab/Kota . Stunting tidak hanya mengakibatkan pertumbuhan anak terhambat tetapi juga berkaitan erat dengan perkembangan otak yang kurang maksimal, sehingga kemampuan anak belajar dibawah rata-rata yang pada akhirnya menyebabkan prestasi disekolah buruk .

Bupati Kolaka menjelaskan, Secara nasional prevalensi Stunting mengalami penurunan dari 37,2 % menjadi 30,8 %, demikian pula di tingkat Kabupaten . Berdasarkan survei status gizi balita Indonesia tahun 2021, kabupaten Kolaka mengalami penurunan dari 36,01 % pada tahun 2019 menjadi 26,5 % di tahun 2021 . Meskipun terjadi penurunan batasan Prevalensi Stunting menurut WHO adalah 20 %, sedangkan target nasional pada tahun 2024 adalah 14 %, Berarti kita perlu menurunkan prevalensi stunting rata-rata 6,25% pertahun nya .

“Mengingat rembuk Stunting ini adalah langkah penting yang harus dilakukan untuk memastikan pelaksanaan rencana kegiatan intervensi pencegahan dan penurunan Stunting sehingga perlu dilakukan bersama- sama antara OPD penanggung jawab layanan sektor lembaga non pemerintah dan masyarakat .” Ujarnya

Beliau juga menyampaikan kepada sektor terkait agar dapat mengoptimalkan peran dan serta dukungannya dapat berinovasi dalam upaya percepatan dan penurunan Stunting . Kepada para camat agar senantiasa memberikan perhatian kepada kepala desa dan lurah diwilayah kerjanya masing-masing sehingga intervensi percepatan pencegahan dan penurunan Stunting dipastikan terlaksana dengan baik . 

“Saya menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada kita semua dan seluruh komponen masyarakat, pemerintah dan swasta atas partisipasinya dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh Tim Koordinasi pencegahan dan penurunan Stunting yang telah bekerja keras secara konvergensi sehingga pada evaluasi penilaian kinerja Stunting tahun 2021 yang dilaksanakan pada akhir Mei 2022 lalu kabupaten Kolaka mendapatkan nilai terbaik di Sulawesi Tenggara .” Tutupnya

Bagikan halaman ini:

Postingan Terkait :